Kronologi Penangkapan
Setelah dilakukan penyelidikan intensif, polisi berhasil mengidentifikasi keberadaan Titus yang sempat melarikan diri. Tim Reskrim Polres Tegal Kota kemudian menangkap pelaku di sebuah rumah kerabatnya tanpa perlawanan. Dari tangan Titus, polisi juga mengamankan barang bukti berupa pakaian korban yang berlumuran darah.
Kapolres Tegal Kota menjelaskan bahwa pelaku sudah diintai sejak sehari setelah kejadian. “Tersangka berusaha kabur, namun akhirnya bisa diamankan,” ujarnya.
Motif Pembunuhan
Hasil pemeriksaan awal mengungkap bahwa motif pembunuhan berkaitan dengan masalah pribadi antara pelaku dan korban. Diduga kuat terjadi pertengkaran hebat di kamar kos sebelum akhirnya pelaku tega menghabisi nyawa korban.
Pihak kepolisian masih mendalami apakah ada faktor lain seperti kecemburuan atau dendam yang melatarbelakangi aksi keji tersebut.
Baca Juga : Diskusi Publik di Tegal: Suara Warga untuk Pembangunan Daerah
Reaksi Warga dan Keluarga Korban
Warga sekitar kos mengaku masih trauma dengan peristiwa tragis itu. Banyak yang tidak menyangka pelaku bisa berbuat sekejam itu, mengingat Titus dikenal cukup pendiam. Sementara keluarga korban meminta agar pelaku dihukum seberat-beratnya sesuai hukum yang berlaku.
Kasus ini pun menjadi perhatian masyarakat luas, khususnya di Tegal, karena terjadi di lingkungan kos yang biasanya dianggap aman.

